Friday, December 9, 2011

Puisi-Puisi Fatkuryati ( Ifat sii princessbungsu)

Segurat Bayangan Tua

Teduhnya sore ini hampir menampakkan kemuning senjanya,,
mengaburkan lamunan yang sesekali menciptakan kebisuan,,
ada segurat bayangan tua dibenakku,
mengintaiku seolah ingin menghancurkan puing-puing lamunan itu,,
sebuah bayangan klise tersenyum dengan kerut di pipinya,,
0h Tuhan,,
senyum itu adalah senyum yang dulu biasa ku lihat setiap saat,,
senyum yang slalu bisa ku miliki,,
dan senyum dari seseorang yang selalu mampu buat hati ini bergetar..

ayah,,
aku tau,, kau datang untuk menjengukku...
Memastikan keadaanqu..
Meskipun hadirmu hanya dalam bentuk klise,,
tapi aqu tetap merasa kau nyata...



Hilangmu,, Piluku

Seandainya,,,
Matahari itu adalah rasa intimku dengan ayah
Aku tak tahu bagaimana menghadirkan kembali matahari itu
Satu-satunya matahari yang terbit kemarin
telah ditelan garhana berkepanjangan
Apakah ini cemburu,,,???
Entahlah,, aku tak tahu....
Aku hanya merasakan rasa memilikiku terusik oleh seseorang
yang seharusnya tak boleh mengganggu keintimanku dengan ayah
Tapi,, aku tak bisa mencegahnya
Sorot langkahnya begitu yakin untuk mengambil ayah dari pelukanku....
Jika memang aku harus membiarkanmu hilang,,
Tak apa...
Piluku kini mungkin akan sirna nanti..


Laksana Cintamu

Ibu,,
jika memang dengan aku menjelma angin,
lantas kau dapat merasakan kesejukan itu,,
akan ku lakukan itu untukmu,,
aku tak tau akan seberapa berharganya hidupku bila tanpamu..
Karena Yang ku tau,,
kau mampu membuat cinta ini semakin besar..

Kau t’lah banyak berjuang untukku,, untuk nafasku..
Kalaupun aku bisa menciptakan sedikit senyuman itu,,
mungkin itu tak kan pernah sebanding dengan apa yang kau lakukan untuk hidupku..
Aku selalu berharap,, Tuhan tak pernah ambil senyum itu darimu

Percayalah,,
aku mencintaimu dengan hati,,
dengan hati yang tak bisa ku sematkan pada wanita selainmu
dan aku menyayangimu dengan nada,,
dengan nada yang tak bisa ku harmonikan pada yang lain..


_Ada Rindu_

Kalau saja aku tak pernah mengenalmu
dan kau pun tak pernah meninggalkanku
Mungkin aku tak kan pernah tau yang namanya rindu

Aku rindu cara kau menatapku
Aku rindu cara kau membuatku tersenyum
dan aku rindu semua tentangmu,,,

Ada rindu yang kini menggantung di sukmaku
terpatri hanya pada hatimu
Rinduku padamu mengalahkan gelisah dan gundahku
Aku tak mampu menghapus bayangmu
Tulusmu adalah harmoni hatiku

Kalau saja aku tak pernah mengenalmu
Mungkin aku tak kan pernah tau cantiknya pagi,,,
indahnya senja,,, dan hangatnya mentari,,,


Sendiri Lebih Baik

Ku lepas kau untuk bebas
Aku tau kau kecewa,,, tapi ini adalah pilihan
Tak ingin ku menipu batinku dan batinmu
Rasa dihati ini tak seperti rasa yang dulu
Aku melepasmu bukan karena ada cinta yang lain
Dan bukan karena kau tak peduli apa mauku
Tapi aku tak mungkin berjalan beriringan dengan cintamu

Aku tak ingin mengecewakanmu dengan rasaku yang kosong
Aku lebih ingin kau menjadi temanku
Saperti awal kau mengenalku dan ku mengenalmu

Maafkan,,, maafkan aku,,
Jika kau berpikir aku terlalu mudah untuk melepasmu
Tapi ku pikir inilah yang terbaik
Aku tak mungkin melibatkanmu terlalu jauh pada rasa yang kini tak ada dihatiku
Aku ingin kau mengerti untuk yang ini

Percayalah,,
Kau masih mampu dapatkan yang lebih baik dariku
Hatimu lebih pantas dimiliki oleh wanita selainku..


Fatkuryati ( Ifat sii princessbungsu)

No comments:

Post a Comment